Adab bergaul orang Melayu Banyuasin (OMB) memiliki beberapa ciri khas yang berbeda dengan adab bergaul orang Melayu dari daerah lain di Indonesia. Berikut adalah beberapa adab bergaul orang Melayu Banyuasin yang umumnya dipraktikkan:
1. Memberi salam - Seperti halnya orang Melayu pada umumnya, orang Melayu Banyuasin juga memberi salam sebagai tanda penghormatan dan sopan santun kepada orang yang ditemui. Salam yang umumnya digunakan adalah "Salam Aleikum" atau "Salam".
2. Memperkenalkan diri - Orang Melayu Banyuasin juga cenderung memperkenalkan diri secara sopan dan formal ketika bertemu dengan orang baru. Biasanya, orang Melayu Banyuasin akan menyebutkan nama lengkap dan kampung asal mereka.
3. Menghargai budaya lokal - Orang Melayu Banyuasin sangat menghargai budaya lokal dan selalu berusaha mempertahankan tradisi yang telah diwariskan oleh nenek moyang mereka. Hal ini tercermin dalam kebiasaan mereka untuk mengadakan acara-acara tradisional seperti kenduri adat, pengajian, dan acara pernikahan yang diadakan dengan adat dan tradisi Melayu.
4. Menjaga sopan santun - Orang Melayu Banyuasin sangat menjunjung tinggi sopan santun dalam setiap interaksi sosial. Hal ini mencakup berbicara dengan kata-kata yang sopan dan menghindari bahasa kasar atau kata-kata yang kasar.
5. Menghargai orang tua dan guru - Orang Melayu Banyuasin menghargai orang yang lebih tua dan mereka yang dianggap sebagai guru atau pemimpin. Ini meliputi cara berbicara, bertindak, dan memberikan penghargaan yang pantas kepada orang yang dihormati.
6. Bersikap ramah dan murah senyum - Orang Melayu Banyuasin dikenal sebagai orang yang ramah dan murah senyum. Mereka selalu berusaha untuk memberikan senyuman kepada orang yang ditemui, terlebih lagi kepada tamu yang datang ke rumah mereka.
7. Menjaga kesopanan dalam berpakaian - Orang Melayu Banyuasin juga sangat menjaga kesopanan dalam berpakaian. Mereka umumnya mengenakan pakaian yang sopan dan tidak terlalu ketat, terutama pada acara-acara formal atau keagamaan. Pakaian adat Melayu seperti baju kurung atau baju Melayu juga masih sering dikenakan oleh orang Melayu Banyuasin.
8. Menjaga kebersihan - Orang Melayu Banyuasin juga sangat menjaga kebersihan baik pada diri maupun lingkungannya. Hal ini tercermin dalam kebiasaan mereka untuk selalu mandi, menggosok gigi, dan menjaga kebersihan rumah dan lingkungan sekitar.
9. Menghargai tamu - Orang Melayu Banyuasin sangat menghargai tamu yang datang ke rumah mereka. Mereka akan memberikan sambutan yang hangat dan menawarkan makanan dan minuman kepada tamu yang datang.
10. Menghindari perilaku yang dianggap tabu - Orang Melayu Banyuasin juga menghindari perilaku yang dianggap tabu dalam budaya Melayu seperti berbicara dengan suara yang terlalu keras, bersikap kasar, dan bertindak tidak sopan.
11. Menghormati orang yang meninggal - Orang Melayu Banyuasin sangat menghormati orang yang meninggal. Mereka akan mengadakan acara pengajian dan selamatan untuk orang yang meninggal dan membantu keluarga yang ditinggalkan.
12. Menghargai orang yang berbeda agama - Orang Melayu Banyuasin juga menghargai orang yang berbeda agama. Mereka selalu berusaha untuk hidup berdampingan dengan harmonis dan menghormati keyakinan orang lain.
13. Menghargai kekeluargaan - Orang Melayu Banyuasin sangat menghargai kekeluargaan. Keluarga dianggap sebagai pusat dari kehidupan sosial dan mereka selalu berusaha untuk memelihara hubungan keluarga yang harmonis dan erat.
14. Menghargai orang yang lebih tua - Orang Melayu Banyuasin sangat menghormati orang yang lebih tua. Mereka selalu memperlihatkan rasa hormat dan penghargaan kepada orang yang lebih tua, terutama kepada orang tua dan nenek moyang mereka.
Itulah beberapa adab bergaul orang Melayu Banyuasin yang umumnya dipraktikkan. Adab-adab ini menunjukkan bahwa orang Melayu Banyuasin sangat menjunjung tinggi nilai-nilai sopan santun, kekeluargaan, dan kebersamaan dalam kehidupan sosial mereka (***)
Posting Komentar